seopini.com – PolresTubanPoldaJatim Sebanyak dua belas (12) personil gabungan dari Polsek Senori, Koramil Senori bersama pemuda Krang Taruna Desa Banyuurip yang dipimpin KaSPKT Aiptu Sugeng Waluyo mamelaksanakan pengamanan kegiatan Kebaktian Natal umat Kristiani di Gereja Bethel Injil Sapenuh (GBIS) Sabtu (14/12/2019) sore.
Terlihat dilokasi Gereja anggota siaga mengawasi lingkungan sekitar maupun di dalam rumah ibadah untuk mengantisipasi apabila ada orang asing selain anggota jemaat yang datang ke rumah ibadah yang beralamat di Desa Banyuurip Kecamatan Senori itu. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtimbas seperti serangan dari kelompok radikal dan teroris.
“Memberikan jaminan rasa aman kepada warga yang sedang melaksanakan ibadah, sehingga masyarakat merasa nyaman dan nyaman dalam beribadah” tutur Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Senori AKP Musa Bakhtiar, S.Sos., M.M.
Lebih jauh Perwira dengan Tiga Balok di Pundak ini menjelaskan berkaitan dengan pelaksanaan perayaan Natal tahun 2019 oleh umat Kristiani dan Tahun baru 2020. Kepolisian bersama instansi terkait seperti dari TNI dan Satpol PP dan ormas yang ada siap memberikan pengamanan untuk memelihara kamtibmas supaya dalam keadaan aman dan kondusif.
Hal ini juga sebagai pelaksanaan perintah dari pimpinan Polri kususnya jajaran Polres Tuban untuk melaksanakan pengamanan kepada warga yang sedang melaksanakan Kebaktian Natal di Gereja ataupun di tempat ibadah yang ada di wilayah hukum Polres Tuban termasuk yang ada di Polsek Senori. Selain untuk menjamin keamanan setiap warga negara juga menunjukkan bahwa negara hadir untuk warganya, tambah AKP Musa Bakhtiar.
Ditempat yang sama Pendeta Gidion Siregar, Gembala di GBIS mengucapkan terima kasih kepada anggota Polri, TNI dan warga masyarakat disekitar Gereja yang telah memberikan pengamanan kegiatan ibadah Misa Natal di Gereja yang dipimpinnya.
Menurutnya dengan kehadiran Polisi, TNI dan pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna jamaatnya merasa terlindungi sehingga bisa tenang dalam melakukan ibadah Misa Natal.
“Kami
mewakili 250 jemaat yang datang merasa aman dalam melaksanakan misa
natal karena kehadiran Polisi dan TNI” ungkapnya. (wid)












