seopini.com – PolresTubanPoldaJatim Kapolsek Senori Polres Tuban Polda Jawa Timur Iptu Suganda, S.H., bersama Camat Senori Ir. Suwasis dan Danramil Senori yang diwakili oleh Batuud Peltu Mahmudi menghadiri kegiatan penyuluhan protokol kesehatan bagi lembaga TPQ, Madin dan Ponpes pada tatanan kehidupan baru, Rabu (29/7/2020)
Kegiatan yang berlangsung di MA Islamiyah Sunatunnur Desa Jatisari tersebut diselenggarakan oleh Bagkesra Setda Kabupaten Tuban. Selain Forkopimcam turut hadir Kepala Puskesmas Senori dr. Fitri Wahyuningtyas, Kepala KUA Senori Gumalid dan kurang lebih 55 orang undangan yang berasal dari pengurus TPQ, Madin dan Ponpes se Kecamatan Senori.
Sedangkan narasumber pada kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 Wib, adalah Ka Kemenag Kab, Tuban Drs. Sahid, M.Pd., Kabag Kesra Eko Julianto, S.STP., dan Kabidkes Lulut Purwanto, M.Kes. Ketiganya secara bergantian memberikan penyuluhan kepada peserta yang hadir.
Dalam sambutannya Kapolsek Senori Iptu Suganda, S.H., yang mewakili Forkopimcam Senori mengucapkan terima kasih kepada Bag Kesra Setda Tuban yang telah sudi memberikan penyuluhan kepada warga masyarakat Kecamatan Senori kususnya kepada pengurus TPQ, Madin dan Ponpes.
Kapolsek meneruskan selama ini di Kecamatan Senori telah terjalin kerjasama yang baik dengan semua pihak dan stakeholder yang ada dalam menghadapi Covid-19, sehingga menjadikan Kecamatan Senori paling rendah warga yang terpapar Covid-19.
“Semoga dengan acara ini bisa memutus mata rantai penyebaran Covid 19, sehingga di lembaga pendidikan TPQ, Madin dan Ponpes tidak menjadi kluster baru penularan Covid-19,” urai Iptu Suganda.
Sementara itu Eko Julianto, S. STP., selaku Kabagkesra Kab, Tuban yang pagi itu memberikan penyuluhan menjelaskan pengertian dan tujuan pemerintah membuat kebijakan tatanan kehiduban baru dalam pencegahan dan penanganan Covid-19.
Eko menambahkan dari hasil pertemuan dengan pengurus TPQ, Madin dan Ponpes telah disepakati bahwa lembaga pendidikan mulai dari TPQ, Madin dan Ponpes jangan sampai ada kluster penyebaran Virus yang belum ditemukan obatnya.
“Sesuai dengan Surat Edaran (SE) dari Bupati Tuban diharapkan para pengurus TPQ, Madin dan Ponpes membentuk Ponpes Tangguh secara mandiri untu pencegahan penyebaran Covid-19,” jelas Eko Julianto.