TUBAN, Kenduruan,- Ketika berbicara mengenai Desa Tawaran, maka tidak akan lepas dari tape ketan Tawaran. Sebuah olahan makanan dengan bahan dasar beras ketan yang begitu lekat dengan kehidupan masyarakat desa setempat. Tape Tawaran bahkan menjadi ikon dan identitas desa di Kecamatan Kenduruan ini.
Tape Tawaran merupakan makanan khas desa yang begitu otentik dengan berbagai macam keunikannya. Mulai dari proses pembuatan hingga kepercayaan masyarakat setempat yang kental dengan mitos. Desa Tawaran pun pernah mengadakan festival budaya tape tawaran tahun 2022 lalu, dengan maksud mempertahankan eksistensi tape tawaran.
Saat dilokasi kegiatan, hari Rabu (15/11/2023), Kepala Desa Tawaran, Mohammad Arief, S.H mengatakan “Kegiatan tradisi grebeg tape tawaran merupakan agenda rutin yang di laksanakan setiap tahun oleh Desa Tawaran, Kec. Kenduruan, Kab. Tuban”, terangnya.
Kegiatan grebeg tape dihadiri sekaligus dibuka oleh Forkopimca Kenduruan yang diawali dengan pemotongan tali oleh Camat Kenduruan, Dhasar, S.E dan melepas balon oleh Kapolsek Kenduruan IPTU Agus Tri Wahyudi, S.H bersama Danramil Kenduruan, LETDA Inf. Ahmad dengan didampingi ADM Perhutani KPH Kebonharjo Chorirotun Nur Ulifah. S.Hut.
Kapolres Tuban AKBP Suryono, S.H., S.I.K., M.H melalui Kapolsek Kenduruan IPTU Agus Tri Wahyudi, S.H mengatakan, “Tradisi grebeg tape di desa tawaran ini sangat bagus, tampak ratusan warga masyarakat desa tawaran antusias mengikuti tradisi grebeg tape ini, sehingga membutuhkan petufgas keamana yang maksimal” ucapnya.
Kami dari Korkopimca Kenduruan, dalam kegiatan grebeg tape Desa Tawaran melibatkan petugas keamanan dari Polsek Kenduruan, Koramil Kenduruan, dan Satpol PP Kecamatan Kenduruan, tutupnya (Bagas/Wono)
 
			











