Bhabinkamtibmas Polsek Montong Bersama Warga Mencari Anak terseret Banjir Nyaris Tenggelam

0
419

polrestuban-Insesitas hujan yang masih tinggi pada bulan april ini  mengakibatkan sering terjadinya banjir di beberapa wilayah  seperti halnya hujan kemarin siang yang mengguyu wilayah kec montong selama 2 jam mengakibatkan banjir terutama pada wilayah desa sumurgung hingga menggu akses jalan poros desa, dengan sering adanya banjir tersebut banyak anak anak pergi ke sungai untuk melihat banjir  paska hujan  seperti Riko (9), pelajar Sekolah Dasar (SD) yang beralamatkan Dusun Lebak, Desa Sumurgung, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban berhasil diselamatkan oleh warga, setelah terseret arus sungai sejauh 500 meter.saat melihat banjir bersama sama teman temanya di KL ( kali lowok ) desa sumurgung, rabu, 19/4/2017
Kejadian bermula ketika, korban bersama teman-temanya sedang asyik melihat banjir di sungai kali lowok ( KL ) sebelah selatan dusun tersebut. Tiba-tiba korban terpleset ke dalam sungai, yang saat itu ketinggian debit dan arus airnya sedang memuncak.

Mengetahui hal itu, teman-teman korban lalu berteriak-teriak meminta bantuan. Lalu saat teman-teman korban berteriak ada seorang petani Parsiman (53) Dusun Lebak RT/11 RW/03 Desa Sumurgung yang saat itu sedang melintas dengan membawa gerobak.

“Saat mengetahui teman-teman korban berteriak meminta tolong. Parsiman langsung mengejar korban hingga sejauh 500 meter, lewat bibir sungai dan persawahan,” kata Kapolsek Montong AKP Rukimin melalui Humas Polsek Montong AIPTU Jamal.

Sesaat itu juga warga berteriak teriak mendatangi rumah Bhabinkamtibmas yang tidak jauh dari rumah korban anggota Bhabinkamtibmas Desa Sumurgung bersama sama warga bergegas menuju sungai yang berada di sumurgung menyusuri pinggir sungai dengan berjalan kaki melawan arus banjir  samapi di TKP ternyata korban sudah tertolong  oleh Parsiman berhasil yang berhasil menyelamatkan korban, setelah korban tersangkut pada ranting-ranting bambu. Kemudian korban dibawa pulang dan diserahkan kepada keluarga bersama pihak kepolisian.

“Akibat terseret arus banjir tersebut korban mengalami memar di punggung terkena benturan batu di sungai,” jelasnya.

Hingga saat ini, korban masih trauma dan takut serta belum bisa diajak komunikasi, hanya menangis dan memakai selimut di atas tempat tidur

( humas polsek montong )

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here